Manfaat Sistem Inventory Barang Bagi Pengelola Residensial
Sistem inventory barang – Residensial besar seperti apartemen hingga asrama memang harus dikelola dengan baik. Supaya penghuni apartemen merasa betah dan nyaman. Pelayanan yang bagus bakal menghasilkan profit yang maksimal.
Salah satu cara memperbaiki layanan residensial adalah membuka komunikasi yang baik dan layanan harus cepat serta bagus. Dijamin penghuni residensial bakal merasa aman.
Misalnya saat penghuni residensial terkena masalah dan komplain soal pelayanan tentu harus disikapi dengan cepat dan baik. Seperti lampu kamar mandi yang mati atau keran yang rusak sehingga air bocor.
Nah dengan penanganan lampu mati dan keran bocor yang cepat maka penghuni residensial merasa dinomor satukan. Alhasil nama baik residensial bakal meningkat. Hal itu tentu jadi hal yang bagus.
Intinya pengelola residensial harus cekatan dalam memenuhi kebutuhan yang diminta oleh penghuni. Supaya pengelolaan residensial bagus dan tertata maka harus punya manajemen barang residensial.
Semua barang residensial yang punya nilai manfaat harus tercatat dengan baik. Supaya barang-barang residensial (inventaris) terpetakan dengan baik. Jadi meminimalkan risiko barang residensial hilang.
Sistem inventory barang residensial jadi mudah dengan Software Residensial Management System
Nah untuk membantu mengelola inventaris atau barang residensial maka ERP 360 menghadirkan software residential system (RMS). Software yang sangat lengkap mengcover semua hal tentang pengelolaan residensial.
Terdapat fitur penanganan komplain penghuni residensial, jadi saat ada penghuni yang komplain bisa ditangani dengan cepat serta tertata. Riwayat penanganan juga terstruktur dan lengkap.
Di sisi lain, ada juga sistem inventory barang. Fitur ini memudahkan pengelola residensial mengatur data inventaris barang yang dimiliki residensial. Dengan demikian, inventaris residensial terdata dalam satu sistem yang rapi.
Saat audit aset, inventaris, dan barang residensial semua data sudah ada. Alhasil memudahkan kontrol aset inventaris.
Nah lebih jelasnya berikut manfaat sistem inventory barang residensial, yuk simak selengkapnya di sini:
Meningkatkan pelayanan penghuni residensial
Ada kalanya penghuni residensial komplain terkait barang-barang di residensial. Misalnya tempat sampah, keran, atau lampu yang sudah rusak atau lainnya.
Nah saat penghuni komplain Anda pun ingin menanganinya dengan menggantinya. Dan ternyata barang untuk memperbaiki komplain di gudang tidak ada, karena stoknya sudah habis. Alhasil penanganan komplain berlangsung lama, karena harus beli terlebih dahulu.
Untuk menghindari hal tersebut maka pengelola residensial bisa pakai sistem inventory barang RMS ERP 360. Alhasil bisa mencatat inventaris atau semua stok barang di residensial dalam satu aplikasi.
Setiap hari bisa cek atau kontrol barang apa yang stoknya sudah menipis. Jika sudah menipis maka bisa beli barang. Alhasil saat ada komplain bisa ditangani dengan cepat. Hal ini akan membantu pengelolaan residensial jadi lebih efisien.
Pelayanan untuk penghuni residensial jadi lebih meningkat. Kepuasan penghuni pun meningkat dan ha itu akan berimbas pada nama baik residensial.
Mengambil kebijakan dengan tepat
Dengan bantuan sistem inventory barang dan aset di residensial maka pengambilan keputusan akan lebih tepat dan maksimal.
Misalnya manajemen residensial hendak mengeluarkan anggaran tahunan untuk beli peralatan dan perlengkapan residensial. Lewat data di sistem inventory barang ERP 360 maka semua aset dan inventaris kantor terdata dengan baik. Mulai dari tanggal beli, jumlah stok, dan lainnya.
Alhasil anggaran untuk beli inventaris baru bisa disesuaikan dengan stok barang yang ada. Misal barang masih ada maka tidak perlu beli lagi. Alhasil anggaran lebih tepat dan tidak boros.
Dengan begitu banyak manfaatnya, yuk pakai sistem inventory barang software residential system (RMS) ERP 360. (AS)
Latest Post
- Balas Pesan Dalam 0 Detik dengan Sistem Booking Online Properti ERP360
03 February 2023 - Manfaat Sistem Inventory Barang Bagi Pengelola Residensial
03 February 2023 - Cara Membuat QRIS, Pengelola Residensial Wajib Tahu
02 February 2023